Minggu, 22 April 2012

Manfaat Madu untuk Kecantikan Wajah

Manfaat madu untuk kulit wajah sudah dari jaman dulu digunakan, misalnya Ratu Cleopatra dari mesir menggunakan madu sebagai air mandinya yang dicampur dengan susu putih. Dan Ratu Anne dari Kerajaan Inggris yang memanfaatkan madu untuk rambutnya agar tergerai indah menawan dengan cara mencapurkan madu dan minyak.
Madu memiliki sejumlah nutrisi, vitamin, dan mineral. Sangat penting untuk kesehatan kulit termasuk wajah, kulit kepala serta kulit sensitive yang berguna untuk melawan iritasi karena mengandung anti oksidan yang cukup tinggi. Selain itu Madu juga bisa dijadikan sebagai pelembab alami dan paling sering digunakan untuk mencegah tumbuhnya jerawat.

Beberapa khasiat madu untuk kecantikan kulit wajah adalah sebagai berikut:
  • Masker Madu

    Oleskan madu murni pada wajah Anda dan biarkan selama kira-kira 15 menit, hingga mongering. Setelah kering, basuhlah wajah Anda dengan air hangat.
  • Toner Kulit

    Untuk mengencangkan, melembutkan dan melembabkan kulit, campurkan 1 buah kulit jeruk ditambah satu sendok makan madu dalam blender hingga halus. Gosokan perlahan campuran madu tadi ke wajah dan biarkan selama 15 menit. Lalu basuh wajah Anda dengan air hangat untuk membersihkan campuran tadi.
  • Scrub Madu

    Membersihkan wajah setiap Hari dengan campurkan 1 sendok makan madu dengan sedikit susu bubuk di telapak tangan. Oleskan di wajah untuk membersihkan semua kotoran dan make-up, dan lalu basuh hingga bersih dengan air hangat.
  • Mandi madu untuk kulit berkilau

    Untuk melembabkan, melembutkan dan membuat kulit berkilau, siapkan sebotol madu saat Anda mandi. Terapkan untuk kulit dan tepuk-tepuk dengan kedua tangan sampai kering. Sementara kulit tepuk-nempuk, madu akan lengket di kulit Anda. Cuci madu yang lengket digunakan setelah Anda selesai. Dan Anda bisa menikmati hasilnya dengan kulit yang terlihat indah dan cerah.
  • Pembersih Wajah

    Campurkan 1 sendok makan madu dengan sedikit susu bubuk di telapak tangan. Oleskan pada wajah untuk menghilangkan semua kotoran dan make-up, dan kemudian cuci bersih dengan air hangat.

Manfaat Madu Untuk Menghilangkan Jerawat

Dibandingkan dengan obat jerawat lain, madu adalah pengobatan jerawat alami yang memiliki efek samping sedikit. Madu adalah salah satu dari banyak perawatan jerawat alami yang bisa Anda gunakan bersama obat konvensional untuk kulit yang jelas. Meskipun mungkin tidak begitu efektif terhadap jenis jerawat yang sudah parah, manfaat madu untuk kesehatan patut untuk dicoba.
Selain membunuh bakteri, madu juga dapat secara efektif mencegah bekas jerawat dan membuat yang sudah ada lebih ringan. Hal ini terutama karena antioksidan yang ada didalam madu. Antioksidan ini membersihkan radikal bebas dalam bekas jerawat dan jerawat yang membuat mereka tampak merah dan meradang.
Madu juga mengandung senyawa yang membantu menyingkirkan sel kulit mati dan mendorong pertumbuhan baru, jaringan sehat. Ini membantu menyembuhkan kulit rusak akibat jerawat dan membuatnya tampak cerah dan sempurna.


Sumber : http://www.rumahgue.com/2012/04/20/manfaat-madu-untuk-kecantikan-kulit-dan-wajah/

Sabtu, 21 April 2012

RINGKASAN JURNAL TEORI ORGANISASI UMUM 2


RINGKASAN JURNAL TEORI ORGANISASI UMUM 2

NAMA KELOMPOK:

Ø      Elsa Marisi Manurung (12110344)
Ø      Slamet Raharjo (16110630)
Ø      Cornelius Hendrik (11110629)


ANALISIS PENAWARAN DAN PERMINTAAN DAGING SAPI DI INDONESIA SEBELUM DAN SAAT KRISIS EKONOMI :
SUATU ANALISIS PROYEKSI SWASEMBADA DAGING SAPI 2005


Oleh : KETUT KARIYASA


Pusat Penelitian Sosial Ekonomi Pertanian
Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Bogor
Jalan Achmad Yani 70 Bogor


Volume 15 Nomor 2 (Oktober 1996)

Pendahuluan

Dalam bidang perternakan dengan diberlakukannya perdagangan bebas satu sisi merupakan peluang dan di sisi lain sekaligus juga  merupakan sebuah tantangan bagi peterak-peternak Indonesia. Dari aspek produksi hal tersebut sangat tergantung pada harga sarana produksi, seperti pakan dan harga komoditas peternakan danefisiensi produksi. Biaya produksi diduga akan naik, tergantung kepada komponen impor bahan baku industri pakan dan obat hewan serta bibit unggul. Sementara itu harga produk peternakan akan turun sehingga peternakan dihadapkan pada persaingan terbuka terhadap negara-negara produsen yang lebih maju yang tentunya sudah efisien dalam biaya produksi.

Masalah/Tujuan

Masalah     :
Meningkatnya jumlah penduduk dan adanya perubahan pola konsumsi serta selera masyarakat telah menyebabkan produksi daging sapi secara nasional cenderung meningkat. Selama ini kebutuhan daging sapi di Indonesia di penuhi dari 3 sumber: sapi local, sapi impor, dan daging impor. Semua usaha yang sudah di lakukan pemerintah tidak berhasil ditambah kondisi ini di perburuk oleh krisi ekonomi sehingga menyebabnya semakin mahalnya biaya produksi daging dalam negri, yang lebih berlanjut pada menurunnya produksi komoditas tersebut.

Tujuan        :
  1. Menganalisis factor-faktor yang mempengaruhi produksi daging sapi dalam negri dan impor, permintaan dagingsapi dalam negri, harga daging sapi impor, harga daging sapi dunia serta harga daging sapi dalam negri.
  2. Melakukan proyeksi produksi dan permintaan daging sapi selama 10 tahun dan dikaitkan dengan program pemerintah yang mencanangkan swamsebada daging pada tahun 2005.


Tinjauan Pustaka

Ø      Andyana M. O dan K. Kariyasa. 1996. Dampak Era Globalisasi Ekonomi Terhadap Usaha Ternak Sapi Perah : Kajian  Peluang, Kendala dan Stratrgi Pengembangan. Jurnal Agro Ekonomi (JAE), volume 15, Nomor 2 (oktober 1996). PSE. Bogor.
Ø      Dewi. M. 1994. Pola Konsumsi Daging Sapi dan Kerbau pada Konsumen Rumah Tangga di Daerah Kotamadya Pekanbaru. Sekripsi Sarjana Fakultas Peternakan, IPB Bogor.
Ø      Hadi P. U. dan Nyak Ilham. 2000. Peluang Pengembangan Usaha Pembibitan Ternak Sapi Potong di Indoesia Dalam Rangka Swamsembada Daging 2005. PSE, Bogor.
Ø      _______, H. P. Saliem dan Nyak Ilham. 1999. Pengkajian konsumsi Daging dan Kebutuhan Impor Daging Sapi dalam Sudaryanto et. Al. (eds) Analisis dan Perspektif Kebijaksanaan Pembangunan Pertanian Pasca Krisis Ekonomi. Monograph Series No. 20. PSE. Bogor.
Ø      Ilham N,.B. Wiryono, K. Kariyasa, M. N. Kirom, dan S. Hastuti. 2001. Analisis Penawarna dan Permintaan Komoditas Peternakan Unggulan. Laporan Teknis PSE. Bogor.
Ø      _______. 1998. Penawaran dan Permintaan Daging Sapi di Indonesia: Suatu Analisi Simulasi. Tesis Magister Sains Program Pascasarjana, IPB. Bogor.
Ø      Kariyasa, K. 2001. Dampak Krisis Ekonomi terhadap Pengeluaran Konsumsi Masyarakat Indonesia. Paper Kecil Tugas Mata Kuliah Ekonomi Macro dan Program Pascasarjana IPB. Bogor.
Ø      Koutsoyannis, A. 1997. Modern Microeconomics. Second Condition. The Macmillan press Ltd. London.
Ø      Kusumawardani,I. 1993. Analisis Permintaan Daging Sapi Pada Konsumen Keluarga di Propinsi Jawa Timur. Skripsi Sarjana Pada Fakultas Peternakan,IPB. Bogor.
Ø      Priyanti,A,.T.D.Soedjana, R. Matondang dan P. Sitepu. Estimasi Sistem Penawaran dan Permintaan Daging Sapi di Lampung. Jurnal Ilmu Ternak dan Veteriner 3(2):71-77. Pusat Penelitian dan Pengembangan Peternakan. Bogor.
Ø      Pyndick, R. S and D. L. Rubinfield. 1998. Econometric Models and Economic Forecast. Third Edition. Mc-Graw-Hill Internasional. Singapura.
Ø      Sudaryanto. T. dan Erizal Jamal. 2000. Pengembangan Agribisnis Peternakan Melalui Pendekatan Corporate Farming untuk Mendukung Ketahanan Pangan Nasional. Makalah disampaikan dalam Seminar Nasional Teknologi Peternakan dalam Upaya meningkatkan Ketahanan Pangan. Bogor, 18-19 september 2000.
Ø      _________.,R. Sayuti, dan T.D. Soedjana 1995. Pendugaan Parameter Permintaan Hasil Ternak di Beberapa Propinsi Sumatera Utara dan Kalimantan. Jurnal Penelitian Perternakan Indonesia, No.2:22-35. Pusat Penelitian dan Pengembangan Peternakan, Badan Litbang  Pertanian. Bogor.
Ø       Soedjana T.D. 1997. Penawaran dan Konsumsi Produk Peternakan di Indonesia, Makalah Pro widyakarya Nasional Pangan dan Gizi. Jakarta.

Hipotesis

 Pendugaan Parameter Produksi Daging Sapi Dalam Negri
Hasil Analisis menunjukkan variasi produk daging sapi dalam negri sekitar 93,34 persen mampu di jelaskan oleh peubah-peubah penjelasannya, dan sisanya sebesar  6,66 persen di jelaskan oleh peubah lainnya. Peubah penjelasan itu antara lain harga daging sapi dalam Negri, teknologi produksi, suku bunga, populasi ternak sapi, harga ternak sapi, harga pakan,tingkat upah, lag dari produksi daging sapi dalam Negri, dan Dummy. Hanya peubah Teknologi produksi dan tingkat upah yang parameter dugaannya tidak sesuai yang diharapkan. Namun, nilai parameter dugaan yang negative pada taknoloi produksi dapat dijelaskan yaitu teknologi prduksi diproduksi dari jumlah dosis Inseminasi Buatan yang disebarluaskan. Sementara itu nilai parameter dugaan tingkat upah yang berpositif menunjukan pada umumnya peternak sapi dikelola dengan menggunakan tenaga kerja saja, sehingga adanya tingkat upah tidak berpengaruh terhadap tingkat upah produksi daging sapi.

Pendugaan Parameter Impor Daging Sapi Indonesia
Hasil Analisis menunjukkan variasi impor daging sapi Indonesia sekitar 87,47 persen dapat dijelaskan bersama-sama oleh peubah harga daging sapi impor, kurs rupiah terhadap dollar, tariff impor, harga sapi dalam negri, lag endogennya, dan peubah dummy.

Pendugaan Parameter Permintaan Daging Sapi Dalam Negri
Kemampuan Peubah Penjeas yang terdiri dari harga sapi dalam negri, harga daging ayam, harga ikan, harga telur, harga daging kambing, pendapatan per kapita, jumlah penduduk, selera yang diproduksi dari tren, lag peubah endogen, dan peubah dummy untuk menerangkan variasi nilai dari peubah pemintaan daging sapi dalam negri.
Tanda parameter dugaan dari peubah umlah penduduk yang bertanda negative dapat diubah karena komoditas daging sapi bagi sebagian penduduk Indonesia masih merupakan barang mewah, sehingga meningkatnya jumlah penduduk secara otomatis meningkatkan permintaan daging sapi.

Pendugaan Parameter Harga Daging Sapi Impor
Peubah Penjelasannya terdiri dari harga ternak sapi Australia, harga daging sapi dunia, tariff impor, kurs rupiah, lag peubah endogen, dan dummy. Hanya peubah harga daging sapi dunia yang tanda parameter dugaannya tidak sesuai dengan teori ekonomi

Pendugaan Parameter Harga Daging Sapi Dunia
Dalam model penawaran daging sapi dunia, peubah penjelas impor sapi dunia dan ekspor sapi dunia tidak mampu menjelaskan variasi nilai peubah endogennya, hanya mampu sebesar 39.41 persen dan hampir sebesar 60.49 persen oleh peubah lainnya.

Pendugaan Parameter Harga Daging Sapi dalam Negri
Kemampuan dari peubah penjelas penawaran daging sapi dalam negi,  penawaran daging sapi impor, permintaan daging sapi dalam negri dan dummy hanya mampu menjelaskan variasi dari nilai peubahan harga daging sapi domestic sebesar 50.88 persen dan sisanya sebesar 49.12 oleh peubah lainnya.

Variabel yang di gunakan

  1. Peubah endogen ( endogenous variables)
Yaitu, merupakan variable yang di hipotesiskan dalam persamaan yang menggambarkan penawaran dan permintaan daging sapi di Indonesia. Peubah penjelas yang terdiri dari peubah eksogen (exogenous variables) dan endogen (lagged endogenous variables)
  1. Peubah penjelas (predetermined variables)
Kesimpulan

  1. Secara umum model analisis penawaran dan permintaan daging sapi di Idonesia yang dibagun dengan metode 3SLS cukup bagus karena mampu menangkap perilaku atau fenomena ekonomi aktual, yang hampir di tunjukkan oleh semua tanda parameter dugaannya sesuai dengan teori ekonomi, dan sekitar 50 persen peubah penjelasannya berpengaruh nyata secara statistic pada taraf 20 persen, serta kempampuan dari peubah-peubah lainnya.
  2. Hasil Analisis menunjukkan bahwa peubah-peubah yang secara ekonomi berpengaruh terhadap produksi daging sapi adalah: harga daging sapi dalam negri, suku bunga , populasi ternak sapi, harga ternak sapid an harga pakan.
  3. Baik jangka pendek maupun jangka panjang produksi daging sapi dalam negri hanya respon tehadap perubahan peubang daging sapi itu sendiri dan harga ternak sapi.
  4. Saat krisis ekonomi produksi dan permintaan daging sapi dalam negri masing-masing 0.3 dan 0.5 kali lebih rendah di bandingkan sebelum krisi ekonomi. Hal ini di duga akibat laju peningkatan inflansi lebih dari 3 kali disbanding laju peningkatan harga nominalnya.
  5. Hasil proyeksi menunjukkan bahwa dalam sepuluh tahun kedepan ketergantungan Indonesia akan daging sapi impor semakin besar.

Implikasi

  1. Meneyediakan kredit bersubsidi dalam upaya meningkatkan skala pemeliharaan
  2. Memberikan kemudahan dalam upaya merangsang investor berinvestasi dalam usaha peternakan sapi potong.
  3. Perbaikan mutu IB, teknik dan manajeme produksi.
  4. Perbaikan harga daging dalam negri seperti misalnya melalui penetapan tariff impor yang efektif.

Minggu, 01 April 2012

Manfaat Daun Sirsak


Manfaat Daun Sirsak Untuk Kesehatan

Indonesia sebagai daerah tropis memiliki banyak keanekaragaman yang begitu banyak manfaatnya jika dikaji secara mendalam. Salah satu buktinya adalah dengan mudah tumbuh berbagai macam buah-buahan tropis yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Seperti buah manggis yang telah kita kenal terlebih dahulu kaya akan manfaat bagi kesehatan bahkan kulitnya juga dapat dimanfaatkan sebagai alternatif pengobatan berbagai macam penyakit. Selain itu, dalam bahasan kali ini saya akan menjelaskan lebih lengkap mengenai manfaat daun sirsak untuk kesehatan.

Sirsak, (Annona Muricata Linn) merupakan kerabat dekat srikaya (Anona squamosa Linn). Tanaman sirsak berasal dari daerah tropis Amerika, yaitu sekitar Peru, Meksiko, dan Argentina. Di tempat asalnya, sirsak merupakan buah penting dan bergengsi. Sirsak sangat populer karena aromanya yang tajam serta memiliki sensasi rasa yang manis keasaman. Buah ini bisa kita dapatkan dengan mudah dipasaran, baik pasar tradisional maupun pasar modern seperti supermarket.

Buah sirsak memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, karena di dalamnya mengandung zat-zat yang dapat yang mampu menangkal beragam penyakit, seperti menangkal asam urat, hipertensi, osteoporosis, dan bisa membuat awet muda. Manfaat lainnya, meningkatkan daya tahan tubuh, menyembuhkan wasir, dan memperlancar pencernaan makanan.
Tak hanya buahnya, daun sirsak juga dapat kita manfaatkan untuk menjaga kesehatan.  Manfaat daun srsak untuk kesehatan mungkin sudah tidak asing lagi. Hal ini seiring dengan banyaknya bermunculan beragam produk kesehatan herbal yang terbuat dari daun sirsak. Beberapa macam manfaat daun sirsak untuk kesehatan diantaranya : mengobati kanker, tumor, dan lainnya.
Dokter sekaligus herbalis dr. Paulus Wahyudi Halim menyatakan pendapatnya di majalah Trubus sehubungan dengan pengobatan kanker, “Tak ada peluru ajaib untuk menembak kanker. Tanaman obat harus campuran sehingga sinergis dan hasilnya maksimal. Sinergisme juga menetralisir efek samping.”

Keajaiban Daun Sirsak Indonesia

Hasil penelitian menunjukkan bahwa daun sirsak mampu menyerang dan menghancurkan sel-sel kanker, demikian hasil penelitian tentang khasiat sirsak sebagai antitumor dan antikanker yang dilakukan The National Cancer Institute tahun 1976.
Pemanfaatan daun sirsak sebagai obat-obatan di Indonesia sebenarnya bukan hal yang baru. Secara turun temurun khasiat daun sirsak telah dimanfaatkan oleh orang Indonesia untuk mengatasi beberapa penyakit. Masyarakat di daerah Sunda (Jawa Barat) misalnya, menggunakana buah sirsak yang masih muda untuk obat penurun tekanan darah tinggi, sedangkan masyarakat Aceh menggunakan buah sirsak sebagai obat penyakit hepatitis dan daunnya untuk mengobati sakit batuk.
Sementara di daerah Sulawesi Selatan, daun sirsak bisa digunakan untuk penurun panas. Bahkan saat ini sudah ada dokter dan para herbalis yang meresepkan daun sirsak untuk mengatasi beberapa penyakit.
Tidak hanya di dalam negeri, di banyak negarapun sirsak tidak hanya dimanfaatkan sebagai bahan pangan, tetapi juga dapat dimanfaatkan untuk obat dan pestisida alami.

Manfaat Daun Sirsak Sebagai Pengikis Kanker

Manfaat daun sirsak yang terpenting memberikan efek anti tumor / kanker yang sangat kuat, dan terbukti secara medis menyembuhkan segala jenis kanker. Selain bermanfaat menyembuhkan kanker, buah sirsak juga bermanfaat sebagai anti bakteri, anti jamur (fungi), efektif melawan berbagai jenis parasit / cacing, menurunkan tekanan darah tinggi, depresi, stress, dan menormalkan kembali system syaraf yang kurang baik.
Beberapa penelitian yang dilakukan oleh pihak independen akhirnya menghasilkan laporan yang sangat mencengangkan terhadap manfaat daun sirsak. Antara lain :
Secara efektif memilih target dan membunuh sel jahat dari 12 tipe kanker yang berbeda, seperti kanker : Usus Besar, Payudara, Prostat, Paru-paru, dan Pankreas. Kekuatan daya kerja daun sirsak 10.000 kali lebih kuat dalam memperlambat pertumbuhan sel kanker dibandingkan dengan Adriamicin dan Terapi Kemoterapi yang biasa di gunakan.
Daun Sirsak/Graviola diuji secara laboratorium, sejak tahun 1970-an sampai beberapa tahun berikutnya. Hasil test menunjukkan khasiat daun sirsak secara efektif memilih target dalam membunuh sel jahat dari 12 tipe kanker yang berbeda-beda, diantaranya:
  • Kanker Usus Besar
  • Kanker Payudara
  • Kanker Prostat
  • Kanker Paru-paru
  • Kanker Pankreas
Berdasarkan data dan hasil penelitian, daya kerja zat anti kanker di dalam daun sirsak10.000 kali lebih kuat dalam membunuh dan memperlambat pertumbuhan sel kanker secara alami dibandingkan dengan adriamycin dan terapi kemo yang biasa digunakan.
Membantu Penyembuhan Kemoterapi
Daun sirsak ini sifatnya seperti kemoterapi, bahkan lebih hebat lagi karena daun sirsak bermanfaat hanya membunuh sel sel yang tumbuh abnormal dan membiarkan sel sel yang tumbuh normal. Sedangkan kemoterapi masih ada efek membunuh juga sebagian sel-sel yang normal. Sekarang anda tahu manfaat daun sirsak yang luar biasa ini.


Sumber  : http://www.kulitmanggis.biz/2012/03/12/manfaat-daun-sirsak-untuk-kesehatan/

Hukum Permintaan dan Penawaran


Pengertian Permintaan dan Penawaran


Dalam ekonomi terdapat permintaan (demand) dan penawaran (supply) yang saling bertemu dan membentuk satu titik pertemuan dalam satuan harga dan kuantitas (jumlah barang). Setiap transaksi perdagangan pasti ada permintaan, penawaran, harga dan kuantitas yang saling mempengaruhi satu sama lain.
A. Pengertian/Arti Definisi Permintaan dan Penawaran
Permintaan adalah sejumlah barang yang dibeli atau diminta pada suatu harga dan waktu tertentu. Sedangkan pengertian penawaran adalah sejumlah barang yang dijual atau ditawarkan pada suatu harga dan waktu tertentu.
Contoh permintaan adalah di pasar kebayoran lama yang bertindak sebagai permintaan adalah pembeli sedangkan penjual sebagai penawaran. Ketika terjadi transaksi antara pembeli dan penjual maka keduanya akan sepakat terjadi transaksi pada harga tertentu yang mungkin hasil dari tawar-menawar yang alot.
B. Hukum Permintaan dan Hukum Penawaran
Jika semua asumsi diabaikan (ceteris paribus) : Jika harga semakin murah maka permintaan atau pembeli akan semakin banyak dan sebaliknya. Jika harga semakin rendah/murah maka penawaran akan semakin sedikit dan sebaliknya.
Semua terjadi karena semua ingin mencari kepuasan (keuntungan) sebesar-besarnya dari harga yang ada. Apabila harga terlalu tinggi maka pembeli mungkin akan membeli sedikit karena uang yang dimiliki terbatas, namun bagi penjual dengan tingginya harga ia akan mencoba memperbanyak barang yang dijual atau diproduksi agar keuntungan yang didapat semakin besar. Harga yang tinggi juga bisa menyebabkan konsumen/pembeli akan mencari produk lain sebagai pengganti barang yang harganya mahal.

Hukum & Faktor Yang Mempengaruhi


C. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Permintaan (Demand)
1. Perilaku konsumen / selera konsumen
Saat ini handphone blackberry sedang trend dan banyak yang beli, tetapi beberapa tahun mendatang mungkin blackberry sudah dianggap kuno.


2. Ketersediaan dan harga barang sejenis pengganti dan pelengkap
Jika roti tawar tidak ada atau harganya sangat mahal maka meises, selai dan margarin akan turun permintaannya.


3. Pendapatan/penghasilan konsumen
Orang yang punya gaji dan tunjangan besar dia dapat membeli banyak barang yang dia inginkan, tetapi jika pendapatannya rendah maka seseorang mungkin akan mengirit pemakaian barang yang dibelinya agar jarang beli.


4. Perkiraan harga di masa depan
Barang yang harganya diperkirakan akan naik, maka orang akan menimbun atau membeli ketika harganya masih rendah misalnya seperti bbm/bensin.


5. Banyaknya/intensitas kebutuhan konsumen
Ketika flu burung dan flu babi sedang menggila, produk masker pelindung akan sangat laris. Pada bulan puasa (ramadhan) permintaan belewah, timun suri, cincau, sirup, es batu, kurma, dan lain sebagainya akan sangat tinggi dibandingkan bulan lainnya.

D. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Penawaran (Suply)
1. Biaya produksi dan teknologi yang digunakan
Jika biaya pembuatan/produksi suatu produk sangat tinggi maka produsen akan membuat produk lebih sedikit dengan harga jual yang mahal karena takut tidak mampu bersaing dengan produk sejenis dan produk tidak laku terjual. Dengan adanya teknologi canggih bisa menyebabkan pemangkasan biaya produksi sehingga memicu penurunan harga.


2. Tujuan Perusahaan
Perusahaan yang bertujuan mencari keuntungan sebesar-besarnya (profit oriented) akan menjual produknya dengan marjin keuntungan yang besar sehingga harga jual jadi tinggi. Jika perusahaan ingin produknya laris dan menguasai pasar maka perusahaan menetapkan harga yang rendah dengan tingkat keuntungan yang rendah sehingga harga jual akan rendah untuk menarik minat konsumen.


3. Pajak
Pajak yang naik akan menyebabkan harga jual jadi lebih tinggi sehingga perusahan menawarkan lebih sedikit produk akibat permintaan konsumen yang turun.


4. Ketersediaan dan harga barang pengganti/pelengkap
Jika ada produk pesaing sejenis di pasar dengan harga yang murah maka konsumen akan ada yang beralih ke produk yang lebih murah sehingga terjadi penurunan permintaan, akhirnya penawaran pun dikurangi.


5. Prediksi / perkiraan harga di masa depan
Ketika harga jual akan naik di masa mendatang perusahaan akan mempersiapkan diri dengan memperbanyak output produksi dengan harapan bisa menawarkan/menjual lebih banyak ketika harga naik akibat berbagai faktor.


Sumber : http://organisasi.org/pengertian-permintaan-dan-penawaran-hukum-faktor-yang-mempengaruhi